Arsip

Archive for the ‘Berita’ Category

Selamat atau MATI !!

Agustus 17, 2011 Tinggalkan komentar
Keselamatan mudik
Keselamatan mudik

Jika zaman perang kita kenal slogan populer “Merdeka atau Mati”, nampaknya sekarang saya harus memopulerkan “Selamat atau Mati”. Mengapa demikian? Sekali lagi tentang sebuah perjalanan, sarana moda transportasi, sarana jalan raya, dan SDM pengguna jalan raya. Sebentar lagi hari raya. Seperti biasanya  saat hari raya dihiasi mudik pulang kampung. Nah, sarana yang murah meriah adalah sepeda motor. Di sinilah letak permasalahan slogan saya di atas.

Karena beberapa alasan, pemudik memanfaatkan sepeda motor untuk pulang kampung, bersilaturahmi dgn sanak famili di kota asal. Perjalanan bisa memakan waktu seharian. Moda transportasi sepeda motor memang praktis ekonomis, namun kondisi pengguna kendaraan tersebut (juga kendaraan lain yg sama-sama memanfaatkan jalan raya sama) perlu diperhatikan.Jika mengantuk atau kurang menguasai kendaraan atau faktor penyebab lain, pulang kampung yang mestinya membawa suasana gembira berubah drastis menjadi mala petaka. Pulang hanya tinggal nama! Nah, untuk mencegah hal tsb terjadi perlu disiasati secara bijak. Kondisi badan memang harus fit, demikian juga kendaraan. Kehati-hatian dan kewaspadaan perlu dikondisikan sedemikian rupa. Mental & psikis harus mengiringi fit-nya fisik. Yang penting adalah… perhatikan rambu lalu lintas.Jangan melebihi batas kecepatan yang ditentukan dan mengambil saat istirahat jika raga sudah terlalu capek. Refreshing sebentar di tepi jalan sambil menikmati panorama indah (jika mungkin) akan semakin baik.

Pokoknya intinya pemudik harus sampai tujuan dgn selamat, jangan mengalami hal yg tak diinginkan. Okey…

10 Hal yang tidak diketahui oleh dunia barat tentang puasa

Agustus 5, 2011 2 komentar
Rambu-rambu selama menjalankan ibadah puasa

Rambu-rambu selama menjalankan ibadah puasa

Tidak semua masyarakat barat paham soal ibadah puasa di kalangan Muslim. Berikut 10 daftar hal yang tidak diketahui oleh dunia Barat soal ibadah puasa di bulan Ramadhan, seperti dilansir dari time.com, Selasa (2/8).

1. Tidak Merokok dan berhubungan badan

Ibadah puasa bagi setiap Muslim tidak sebatas menahan lapar dan haus tetapi juga kebiasaan lain seperti merokok atau berhubungan suami istri. Hal lain yang tidak diketahui, selama Ramadhan, jalan-jalan kota besar di dunia Islam akan diisi penuh makanan dan kebahagiaan hingga larut Malam.

2. Kurma

Tradisi berbuka antar negara Islam berbeda satu dengan yang lain. Namun, Nabi Muhammad SAW memberikan teladan dengan menyarankan berbuka dengan air tawar, roti, dan kurma. Dengan demikian, kurma telah identik dengan Ramadhan.

Berbicara kurma, ada kisah menarik yang tidak diketahui dunia Barat. Ada sebuah kebiasaan, bagi masyarakat Timur Tengah, memberi nama kurma dengan nama yang mudah diingat. Tahun 2009 lalu, pedagang Lebanon menjual kurma dengan nama Hassan Nasrallah sebagai daya tarik. Hassan Nasrallah, merupakan pemimpin Hizbullah yang dibunuh Israel. Tahun 2009, pedagang kurma Mesir menyebut kurma dengan “Obama.” atau “Tahrir Square”.

3. Nama Ramadhan
Baca selengkapnya…

Jadwal Imsakiyah Ramadhan 1432 H untuk daerah Malang

Tgl

Imsak

Shubuh

Terbit

Dhuhur

Ashr

Maghrib

Isya’

Bayang

Kiblat

1

04:12

04:22

05:38

11:38

15:00

17:34

18:46

15:41

2

04:12

04:22

05:38

11:38

15:00

17:34

18:46

15:38

3

04:12

04:22

05:38

11:38

15:00

17:34

18:46

15:35

4

04:12

04:22

05:37

11:38

15:00

17:34

18:46

15:32

5

04:11

04:21

05:37

11:38

15:00

17:34

18:46

15:28

6

04:11

04:21

05:37

11:38

15:00

17:34

18:46

15:25

7

04:11

04:21

05:37

11:38

14:59

17:34

18:46

15:22

8

04:11

04:21

05:36

11:37

14:59

17:34

18:45

15:19

9

04:11

04:21

05:36

11:37

14:59

17:34

18:45

15:15

10

04:11

04:21

05:36

11:37

14:59

17:34

18:45

15:12

11

04:11

04:21

05:36

11:37

14:59

17:34

18:45

15:09

12

04:10

04:20

05:35

11:37

14:58

17:34

18:45

15:05

13

04:10

04:20

05:35

11:37

14:58

17:34

18:45

15:02

14

04:10

04:20

05:35

11:37

14:58

17:34

18:45

14:59

15

04:10

04:20

05:34

11:36

14:58

17:34

18:45

14:55

16

04:09

04:19

05:34

11:36

14:57

17:34

18:44

14:52

17

04:09

04:19

05:34

11:36

14:57

17:34

18:44

14:48

18

04:09

04:19

05:33

11:36

14:57

17:34

18:44

14:45

19

04:09

04:19

05:33

11:35

14:56

17:34

18:44

14:42

20

04:08

04:18

05:33

11:35

14:56

17:34

18:44

14:38

21

04:08

04:18

05:32

11:35

14:56

17:34

18:44

14:35

22

04:08

04:18

05:32

11:35

14:55

17:34

18:43

14:31

23

04:07

04:17

05:31

11:35

14:55

17:34

18:43

14:28

24

04:07

04:17

05:31

11:34

14:54

17:33

18:43

14:24

25

04:07

04:17

05:31

11:34

14:54

17:33

18:43

14:21

26

04:06

04:16

05:30

11:34

14:53

17:33

18:43

14:17

27

04:06

04:16

05:30

11:33

14:53

17:33

18:42

14:14

28

04:06

04:16

05:29

11:33

14:52

17:33

18:42

14:10

29

04:05

04:15

05:29

11:33

14:52

17:33

18:42

14:07

30

04:05

04:15

05:28

11:33

14:51

17:33

18:42

14:03

 

:: Arah kiblat
Untuk Kota : Malang 7°59′ LS 112°45′ BT (GMT +7)
Arah kiblat: 294°11″23′
Jarak : 8346.772 Km

 

 

Tradisi unik menjelang Bulan Ramadhan

Tradisi unik bulan ramadhanMenyambut bulan penuh berkah yaitu Ramadhan, umat Islam di berbagai daerah melakukan berbagai tradisi unik. Tradisi ini sendiri mempunyai makna tersendiri dan sudah ada sejak lama.Dugderan Bisa di jumpai di Semarang satu minggu sebelum puasa sampai satu hari menjelang puasa Ramadhan. Dugderan ini seperti pasar malam banyak pedagang yang menjual berbagai macam barang, mulai dari mainan anak hingga pakaian. Bisa di jumpai juga beberapa macam alat permainan seperti komidi putar, bianglala dan lain-lain. Ngacak dan Taher Ketupar Terjadi sepekan menjelang Ramadan di kepulauan Bangka Belitung. Ngacak adalah prosesi paling sakral hanya beberapa orang terpecaya dan dukun kampung yang dapat mengikuti prosesi ini. Dulu, Ngacak digunakan untuk menakuti-nakuti penjajah. Selain itu, ada pula tradisi perang ketupat, yaitu perang yang dilakoni dua kelompok warga sekitar 20 orang. Mereka saling berhadapan dan melempar ketupat. Makan kue apem Makan kue apem menjadi salah satu tradisi di Surabaya. Tradisi ini pulang menandakan datangnya bulan puasa. Nama kue apem dipercaya berasal dari kata “afwan” dalam bahasa Arab yang artinya maaf. Jadi secara simbolis makan kue apem bisa diartikan memohon maaf pada keluarga, sanak saudara, dan teman. Biasanya setelah memakan kue apem orang-orang yang berkumpul saling bersalam-salaman meminta maaf dan dilanjutkan dengan tahlilan.